Jakarta – Detikfajar.com || Puluhan massa aksi dari gerakan aktivis peduli hukum Sultra (GAPH-SULTRA) Mendatangi KPK RI terkait adanya dugaan penyelewengan Anggaran Dana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) senilai Rp. 3 miliar yang dilakukan oleh kepala (BPBD)Sultra pada hari Selasa 23/7/2024
Kordinator (GAPH-SULTRA )Adams menyampaikan bahwa ada dugaan kuat penyelewengan anggaran Rp. 3 miliar yang telah dilakukan oleh kepala BPBD Sultra, anggaran tersebut berasal dari APBD tahun 2023.
Lanjut, dalam orasinya Adams, menyampaikan bahwa awal mulanya dugaan penyalahgunaan anggaran tersebut, bermula ketika pemerintah provinsi Sultra menyerahkan laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) APBD 2023 ke DPRD Sultra.
Setelah itu di lanjutkan oleh salah satu koordinator lapangan kedua yaitu Rifal, menjelaskan bahwa dalam LKPJ APBD 2023 pihak DPRD kemudian menemukan beberapa catatan laporan Hasil pemeriksaan (LHP) Badan pemeriksaan keuangan (BPK) Sultra. Di sana ada beberapa temuan, termasuk di temuan di BPBD Sultra.
Sebelum menutup aksi demontrasi Rifal menyampaikan dengan tegas terhadap KPK, akan mengawal kasus ini mengingat Sulawesi tenggara sekarang sedang darurat korupsi dan KPK RI harus cepat mengambil langkah tegas terkait kasus korupsi di tubuh BPBD SULTRA ucapnya.@GR